Madiun, (desanews.id) -Pandemi Covid-19 membuat banyak orang kehilangan pekerjaan dan khawatiran sumber pangan, salah satu upaya untuk menjaga ketahanan pangan adalah dengan memanfaatkan lahan pekarangan (4/2/2021)
Dinas Katahanan Pangan dan Pertanian (dispangtan) Kota Madiun terus memberikan bimbingan dan penyuluhan terhadap kelompok P2L yang ada di wilayahnya.
Pertanian menjadi sektor andalan di tengah tantangan ekonomi yang melemah, Pekarangan memberikan manfaat besar bukan saja terhadap pemenuhan penyediaan pangan yang sehat, melainkan juga dapat menjadi sumber pendapatan keluarga.
Kabid Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun Sumini Sp, mengatakan dengan adanya pandemi covid 19 kelompok P2L yang ada di Kota Madiun tidak bingung karena mereka menanam tanaman sayur di sekitar pekarangan rumah
Untuk konsumsi setiap hari cukup sayuran dari pekarangan sendiri, tidak perlu ke pasar apalagi ada pandemi kita tidak bisa banyak keluar
Tanaman yang di budidayakan antara lain : cabe, terong, tomat, bunga kol, labu, bayam, sawi dan selada “jelasnya
Selain untuk kebutuhan pangan keluarga, hasil panen sayur yang berlimpah sebagian dijual kepada masyarakat secara on line dan off line dengan di kemas secara baik dan menarik
Karena di demplot dan di anggota produksi sayuran berlebih petugas dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menyarankan untuk menjual sayurannya secara on line dan off line
Secara off line dengan memanfaatkan lapak UMKM dan membuka lapak di kebun demplot setiap minggunya
Kelompok P2L menjual sayuran sehat hasil produksi kebun demplot bebas dari Pestisida.”imbuhnya
Untuk P2L Taman setiap minggu menjual sayuran sehat di hasil produksi kebun demplot di lapak UMKM Kelurahan Taman atau sebelah masjid taman, sedangkan P2L Banjarejo membuka lapak di kebun demplot dan kawasan bunderan Kec. Taman.
Penjualannya secara on line kelompok P2L yg ada di kota Madiun memanfaatkan group WhatsApp (WA) sehingga pemasaranya bisa berjalan dengan baik dan promosi sayuran sehat bisa di ketahui oleh masyarakat luas.(dn/mr1/mm1)
