Keberlanjutan Lanskap untuk Mendukung Ketahanan Pangan di Kampung Tulungrejo Pujon

DesaNews.ID (Malang) – Kampung Tulungrejo merupakan kampung yang terletak di Desa Pujon Kidul Kabupaten Malang Jawa Timur. Kampung ini memiliki keunikan budaya berupa kebiasaan mengkonsumsi singkong, Kentang, sebagai makanan pokok. Hal ini menjadi nilai tambah untuk Tulungrejo terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan akan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keberlanjutan lanskap Kampung Tulungrejo, terutama dalam menunjang ketahanan pangan utama guna memberikan rekomendasi yang baik untuk menuju Kampung Tulunglero yang berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan dengan mengkaji tiga aspek yang ada dalam masyarakat Tulungrejo, yaitu aspek ekologis, sosial, dan spiritual, serta aspek legal yang ada atau yang berlaku di Kampung Tulungrejo dengan cara mengidentifikasi karakteristik lanskap Kampung Tulungrejo serta dengan menilai berdasarkan kriteria-kriteria dalam metode Jelajah Desa Pangan (JDP) yang di keluarkan oleh media DesaNews.ID (DN).

FB_IMG_16085170272469366

Berdasarkan hasil identifikasi karakteristik lanskap, Kampung Tulungrejo termasuk pada lanskap perdesaan tradisional Jawa Tulen, yang masyarakatnya masih menjunjung tinggi budaya dan kearifan lokal. Berdasarkan hasil penilaian keberlanjutan masyarakat dengan menggunakan metode (DN) terhadap aspek ekologis, aspek sosial, dan aspek spiritual, maka untuk aspek ekologis (makna tempat tinggal, ketersediaan makanan, infrastruktur, pola konsumsi dan pengelolaan limbah padat, sumber, kualitas dan pola penggunaan air, manajemen limbah cair dan polusi air, serta sumber dan penggunaan energi), menunjukkan awal yang baik menuju keberlanjutan; untuk aspek sosial (keamanan ruang bersama, komunikasi, jaringan, keberlanjutan sosial, pendidikan, pelayanan kesehatan, dan keberlanjutan ekonomi), juga menunjukkan awal yang baik menuju keberlanjutan; dan untuk aspek spiritual (keberlanjutan budaya, seni dan rekreasi, keberlanjutan spiritual, keterikatan masyarakat, ketahanan masyarakat, holographic baru, dan kedamaian pemikiran global), menunjukkan kemajuan sempurna ke arah keberlanjutan. Berdasarkan hasil penilaian dari ketiga aspek tersebut, secara keseluruhan Kampung Tulungrejo berada pada kondisi awal yang baik menuju keberlanjutan.

Sebagai upaya untuk mewujudkan Kampung Tulungrejo yang berkelanjutan, disusun beberapa rekomendasi sebagai berikut: Rekomendasi untuk aspek ekologis yang pertama mengoptimalkan penggunaan lahan sesuai konsep ruang Kampung Tulungrejo. Rekomendasi yang kedua meningkatkan nilai ketahanan pangan dengan menerapkan konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) untuk memenuhi kebutuhan keragaman gizi masyarakat Tulungrejo. Rekomendasi yang ketiga mendaur ulang limbah rumah tangga baik padat maupun cair.


Rekomendasi untuk aspek sosial yaitu meningkatkan sarana dan prasarana untuk menunjang kehidupan masyarakat antara lain sarana pendidikan dan kesehatan. Selain sarana dan prasarana, ekonomi lokal juga harus ditingkatkan, yaitu dengan mengembangkan wisata pertanian dan budaya serta sentra kuliner berbagai macam olahan singkong, Kentang, Apel dan Sayur Mayur lainya. Rekomendasi untuk aspek spiritual adalah melestarikan kegiatan budaya Tulungrejo seperti upacara-upacara adat dan penyediaan ruang bersama untuk kegiatan budaya tersebut,

(Ardy)

Leave a Reply