Desa Wiyurejo Rambah Wisata Petik Apel, Untuk Meningkatkan Nilai Ekonomi

DesaNews.ID (Malang) – Untuk lebih meningkatkan nilai ekonomis Apel di tingkat petani, Miftahul Ulum, seorang petani Apel di Desa Wiyurejo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur mengagas sebuah terobosan penjualan apel langsung kepada konsumen. Yakni dengan cara menjual apel yang dia kemas dengan wisata petik apel.

Dia mengatakan, untuk mempromosikan wisata petik apel di kebun miliknya sendiri ini sementara dialah yang mempromosikan melalui beberapa orang yang dia kenal di Kota Malang.

“Apel yang selama ini dijual kepada pengepul, sekarang saya coba langsung jual ke konsumen. Ya melalui wisata petik apel ini, dengan cara ini nilai jual apel meningkat,” ungkapnya saat di temui DesaNesw.ID di Ladangnya Minggu (20/12/2020).

Berlabel wisata, oleh karenanya pengunjung tidak hanya bisa memetik apel langsung dari pohonnya tetapi pengunjung juga bisa menikmati pemandangan pegunungan Kecamatan Pujon yang sejuk. Selain itu memetik apel bagi pengunjung merupakan sebuah kesan tersendiri karena mereka melihat dan memilih apel langsung dari pohonnya.

“Dari kebun apel saya ini memang pemandangannya bagus, bisa melihat kerumunan perumahan beberapa desa di kecamatan Pujon. Pengunjung yang datang kemarin banyak. Ternyata banyak yang belum tahu seperti apa sebenarnya pohon apel. Nah dengan adanya wisata petik apel ini sedikit banyak telah memberikan mereka pengetahuan,” urai Miftahul Ulum.

Tidak hanya wisata petik Apel, menurut pria satu anak ini,sebelum pengunjung memetik apel, dia memberikan penjelasan terlebih dahulu kepada pengunjung mengenai proses penanaman Apel mulai dari pembibitan, perawatan, sampai proses pemetikan apel yang baik dan benar.

“Penjelasan ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pengunjung terkait penanaman apel mulai dari bibit sampai siap panen. supaya pengunjung tahu bahwa apel yang mereka konsumsi selama ini melalui proses penanaman yang panjang,” ungkapnya.

Wisata petik apel di kebun Milik Miftahul ulum ini merupakan satu satunya di Desa Wiyurejo bahkan di kecamatan Pujon.

“Namanya juga masih baru promosi,jadi ya masih sebatas mengenalkan kepada teman teman saya. Kemarin hari minggu ada kunjungan 50 tamu dari keluarga besar alumni Universitas Negeri Malang (UM) angkatan tahun 1983. Minggu sebelumnya tanggal 25 Oktober 2020 keluarga besar SMKN 5 Kota Malang juga berkunjung kesini,” katanya.

Untuk sekali wisata petik apel, dia mematok harga Rp 25.000,harga tersebut termasuk 1 kg apel segar dan tiket masuk,

(DN/Ardy)

Leave a Reply