JOMBANG. DESANEWS.ID. Pelatihan petani milenial yang kerab dilakukan secara gencar oleh PPIU Jatim saat ini terasa istimewa. Pelatihan yang diikuti oleh 60 petani milenial penerima manfaat program YESS kedatangan tamu istimewa yakni Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, Anggota DPR RI Komisi IV Emma Ummiyatul Chusnah, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab dan Direktur Polbangtan (Politeknik Pembangunan Pertanian) Malang Setya Budhi Udrayana, Jumat (23/10).
Dalam sambutannya Wamentan dengan gayanya yang khas mengatakan bahwa kegiatan pelatihan ini sangat baik untuk dilanjutkan karena hal seperti ini merupakan momentum para pemuda untuk berinovasi mengembangkan pertanian Indonesia yang maju dan berdaya saing.
Pada kesempatan tersebut, Wamentan Harvick meminta petani milenial untuk lebih bisa berinovasi mengembangkan pertanian bukan hanya berpuas diri pada saat keberhasilan hasil panen di budidaya on farm namun juga harus mampu mengembangkan diri ke off farm agar untuk sampai ke hilirisasi dengan menyiapkan produk- produk yang langsung ke tangan konsumen.
Harvick menyambut baik pelatihan semacam ini untuk bisa mempercepat regenerasi petani milenial untuk menggantikan petani excisting yang masih menempatkan 72 persen di rentang usia 45 tahun ke atas, sementara yang 45 tahun ke bawah masih 28 persen.
“Tapi kita optimis bahwa pemerintah dalam hal ini Kementan dengan program-program percepatan tubuhnya generasi petani mileneal masih avaliable bahkan ada tren mulai digandrungi anak muda dengan mendaftar ke PPIU-PPIU yang ada,” tandas Harvick.
Senafas dengan Harvick, Emma Umiyyatul Chusnah juga menanggapi bahwa program menumbuhkembangkan petani milenial yang dilakukan oleh Kementan terkawal dengan baik oleh parlemen.
“Memang ada anggaran yang diperuntukkan bagi mereka anak-anak milenial dan dilakukan secara konsisten oleh Kementan di dalam menumbuhkembangkan potensi dan sumberdaya manusia petani muda. Namun kini tergantung anak mudanya. Kalau ada niatan yang besar dan konsisten pasti akan berhasil,” jelas Emma yang juga anggota Komisi IV DPR RI dari fraksi PPP.
Setya Budhi Udrayana yang tampak sibuk melayani sejumlah pertanyaan terkait program pelatihan ini dari Wamentan dan anggota Komisi IV DPR RI menyatakan kepada reporter desanews.id bahwa pihaknya selaku penanggungjawab pendidikan vokasi di Polbangtan Malang melakukan banyak inovasi di dalam memberikan keilmuan praktis kepada peserta didik, juga petani milenial yang dilakukan oleh PPIU (Provincial Project Implementation Unit) Jatim.
Bagi kami, sambungnya, kolabolasi program inovasi yang dilakukan oleh pendidikan vokasi Polbangtan Malang dengan PPIU Jatim menjadi concern kami untuk mencetak banyak ahli pertanian dan peternakan yang mumpuni terlebih bagi para petni milenial yang haus akan ilmu pengetahuan praktis dan manajemen termasuk keuangan dan pemasaran.
“Propinsi Jawa Timur itu gudangnya petani handal dan petani milenialnya pun kritis-kritis pertanda mereka mengikuti dengan seksama atas materi pelatihan yang diberikan dari Kementan. Maka dari itu, pemrasaran beserta jajaran dosen kami pun tertuntut untuk selalu ada inovasi baru,” tandas Uud sapaan akrab Direktur Polbangtan Malang yang bergelar doktor ahli reproduksi ternak.