Lumajang, (desanews.id) – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq bersama Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati menghadiri peresmian Kantor Jawa Pos Radar Semeru dan Launching Radar Semeru TV yang berlokasi di Jalan Slamet Riyadi, Lumajang, Selasa (2/2/2021).
Dalam kesempatan itu, bupati menyampaikan media massa saat ini dituntut untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan digitalisasi informasi, sehingga perlu dilakukan inovasi dengan cara mengoptimalkan media sosial dan media digital. Seperti halnya yang dilakukan Radar Semeru yang berinovasi melalui Radar Semeru TV.
“Radar Semeru ini basicnya media cetak yang harus melakukan inovasi, menggabungkan dengan media digital. Saya mengapresiasi, begitu Radar Semeru memiliki inovasi baru dengan mengoptimalkan media sosial dan digital,” terangnya.
Tidak hanya media massa, pemerintah pun saat ini juga turut memanfaatkan teknologi digital dalam kegiatannya, seperti undangan rapat yang cukup disebar melalui pesan Whatsapp.
Sementara, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati mengaku senang dengan adanya media massa yang bisa menyajikan informasi seputar Pemerintah Kabupaten Lumajang. Dirinya tidak akan menutupi informasi apapun yang memang perlu diketahui oleh masyarakat.
“Ayo blak-blakan bersama kami, kami senang dengan munculnya media ini yang membuat masyarakat tau semua hal yang terjadi, kita tidak akan menutupi termasuk tentang anggaran Pemkab Lumajang,” pungkasnya.
Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin yang turut hadir pada kesempatan itu mengatakan, Media merupakan bagian dari konsep demokrasi di Indonesia.
“Media adalah entitas demokrasi keterjagaan demokrasi adalah juga tanggung jawab media masa,” terangnya.
Dirinya berharap, Radar Semeru mampu memberikan kontribusi untuk Kabupaten Lumajang dalam konteks pemberitaan, terutama soal tempat pariwisata yang ada di Kabupaten Lumajang.
Di sisi lain, Direktur Radar Jember, Abdul Kholiq Baya menjelaskan inovasi yang dilakukan merupakan jawaban atas tantangan kemajuan teknologi. Beberapa sudah dilakukan, seperti halnya media online.
“Mengatisipasi perkembangan tersebut, kami yang di Radar Jember sudah melakukan beberapa langkah seperti media online yang sudah jalan, dan sedikit juga merambah dunia yang lain ya Radar Semeru TV ini,” ujarnya.
Dirinya berkeinginan agar nantinya, selain media cetak yang masih berjalan juga ada media online dan media sosial yang turut menginformasikan terkait perkembangan Kabupaten Lumajang,
(Dn/lr1/ll1)
