Oleh : Ir Tri Handajani, M. Agr.
Selaku : Widyaiswara Ahli Utama BBPP Batu Malang
Jeruk nipis dikenal untuk menambahkan cita rasa pada makanan, seperti soto dan mi kocok. Selain itu, jeruk nipis juga dapat dikonsumsi sebagai minuman yang berkhasiat. Air perasan jeruk nipis dipercaya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti dapat melembabkan dan meremajakan kulit.
buah jeruk nipis yang banyak dibudidayakan di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tak hanya buahnya, kulit dan daun jeruk nipis juga bermanfaat sebagai penyedap makanan. Mulai untuk menimbulkan aroma wangi hingga mengobati berbagai penyakit.
Selain itu jeruk nipis juga sarat dengan nutrisi, dapat membantu meningkatkan kekebalan, mengurangi faktor risiko penyakit jantung, mencegah batu ginjal, membantu penyerapan zat besi, dan meningkatkan kesehatan kulit.
Tidak hanya itu jeruk nipis juga kaya akan flavonovid dan memiliki antioksidan yang sangat kuat. Selain itu, jeruk nipis juga merupakan sumber vitamin C, serat makanan, kalsium, folat, vitamin B6, vitamin B1, kalium, magnesium, riboflavin, fosfor dan asam pantotenat.
Sebuah penelitian menunjukkan kandungan naringenin dan hesperidin merupakan flavonoid ampuh yang ada dalam jeruk nipis. Keduanya sebagai antioksidan kuat yang dapat membantu kesehatan jantung dan melindungi dari radikal bebas.
Program KOSTRATANI yang terintegrasi di lapangan, selalu membuahkan inovasi yang
tumbuh dari kearifan lokal.
Ir Tri Handajani, M. Agr selaku Widyaiswara Ahli Madya, Balai Besar Pelatihan Peternakan Kota Batu Malang menjelaskan sebagai dampak hasil diskusi para penyuluh dan jabatan fungsional lainnya di lingkup Kementerian Pertanian. Salah satu topik diskusi yang menarik adalah kiat menyikapi penyimpanan pakaian dan lingkungan agar tidak kotor atau rusak demi menjaga kesehatan.
Ia menambahkan beragam manfaat lain yang bisa di ambil dari jeruk nipis selain berguna untuk kesehatan juga memiliki 9 manfaat antara lain.
1. Sumber antioksidan yang baik
Antioksidan merupakan senyawa penting yang melindungi sel dari radikal bebas.jeruk nipis mengandung senyawa aktif tinggi yang berfungsi sebagai antioksidan dalam tubuh, termasuk flavonoid, limonoid, kaempferol, quercetin, dan asam askorbat.
2. Meningkatkan kekebalan
Jeruk nipis mengandung vitamin C yang tinggi, dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan.
Sebuah studi menemukan, vitamin C mampu meningkatkan produksi sel darah putih, yang membantu melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit.
Sementara itu, mengonsumsi vitamin C mempersingkat durasi dan keparahan pilek.
Tak hanya itu, vitamin C mampu membantu menyembuhkan luka lebih cepat, dengan mengurangi peradangan dan merangsang produksi kolagen.Kolagen merupakan protein penting yang membantu perbaikan luka.
Selain itu, jeruk nipis merupakan sumber antioksidan hebat, yang membantu memperkuat sistem kekebalan dengan melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
3. Meningkatkan kesehatan kulit
Jeruk nipis mempunyai beberapa khasiat yang dapat meningkatan kesehatan kulit.
Buah ini mengandung vitamin C, yang diperlukan untuk membuat kolagen, protein yang membuat kulit kencang.
Selain itu, antioksidan yang tinggi dapat membantu memerangi perubahan kulit terkait usia.
Sters oksidatif, kondisi yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh, bisa menyebabkan tanda-tanda penuaan dini.
4. Mengurangi risiko penyakit jantung
Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Penelitian menunjukkan bahwa jeruk nipis dapat mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung .
Sebagai permulaan, jeruk nipis mengandung vitamin C yang tinggi, dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, faktor risiko utama penyakit jantung.
Selain itu, vitamin C dapat melindungi dari aterosklerosis, penyakit dengan plak menumpuk di arteri yang membuatnya terlalu sempit.
5. Mencegah batu ginjal
Batu ginjal adalah kristal mineral kecil yang seringkali menyakitkan untuk dikeluarkan.
Batu ginjal dapat terbentuk di dalam ginjal, saat urin sangat pekat atau ketika seseorang memiliki kadar mineral pembentuk batu yang tinggi dalam urin.
Buah jeruk seperti jeruk nipis mengandung asam sitrat tinggi, dapat mencegah batu ginjal dengan meningkatkan kadar sitrat dan mengikat mineral pembentuk batu dalam urin.
Satu studi menemukan bahwa orang yang makan lebih banyak buah jeruk memiliki risiko batu ginjal yang jauh lebih rendah.
6. Meningkatkan penyerapan zat besi
Zat besi menjadi nutrisi penting yang dibutuhkan untuk membuat sel darah merah dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Kadar zat besi yang rendah dalam darah dapat menyebabkan anemia defisiensi besi.
Tanda-tanda anemia defisiensi besi termasuk kelelahan, kesulitan bernapas saat berolahraga, pucat, serta kulit dan rambut kering.
Orang yang menjalankan pola makan vegan atau vegetarian berisiko lebih besar mengalami anemia defisiensi besi, karena produk nabati mengandung sejenis zat besi yang tidak terserap dengan baik seperti zat besi dari daging dan produk hewani lainnya.
Makanan tinggi vitamin C, seperti jeruk nipis, dapat membantu mencegah anemia defisiensi besi dengan meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan nabati.
7. Risiko kanker tertentu
Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak normal atau abnormal.
Buah jeruk memiliki senyawa yang telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker tertentu.
Secara khusus, flavonoid, yang bertindak sebagai antioksidan, dapat membantu menghentikan ekspresi gen yang mendorong perkembangan kanker.
Terlebih lagi, penelitian tabung reaksi menunjukkan buah jeruk dapat menekan pertumbuhan atau penyebaran usus besar, tenggorokan, pankreas, payudara, sumsum tulang, limfoma, dan sel kanker lainnya.
8. Menurunkan gula darah
Melansir I, vitamin C dapat membantu menurunkan gula darah pagi dan setelah makan.
Meskipun penelitian difokuskan pada orang yang mengonsumsi suplemen vitamin C, kesimpulannya menunjukkan bahwa vitamin C menawarkan potensi yang sangat baik untuk meningkatkan kadar gula seseorang.
9. Mencegah pertumbuhan mikro-organisme
Menurut beberapa penelitian, limonin yang terdapat pada jeruk nipis bisa membantu mencegah penumpukan bakteri Streptococcus.
Streptococcus merupakan bakteri yang bertanggung jawab atas berbagai infeksi dan kondisi kesehatan, termasuk infeksi saluran pernapasan dan mulut.
Minum air jeruk nipis dapat membantu menghentikan organisme berbahaya ini berkembang dan mencegah penyakit.